Mengeksplorasi Keindahan Jayapura

July 08, 2018

Kalau boleh bilang, menjelajah alam Papua selalu terngiang dalam pikiranku selama ini. Pertama kali melihat dan mengenal pulau berbentuk burung ini adalah ketika SD saat melihat peta Indonesia di buku atlas. Alhamdulillah bulan lalu, aku berkesempatan untuk menjejakkan kaki disana, melihat langsung alam Papua dari dekat. Inilah jejak perjalananku.

1. Menikmati Panorama Pegunungan Papua di Bukit McArthur
View-Bukit-MacArthur.jpg
View MacArthur
''Sama seperti tentara tua yang ada dalam cerita, aku sekarang menutup karir militerku dan menghilang. Seorang tentara tua hanya mencoba melakukan tugasnya seperti Tuhan memberinya cahaya untuk melihat tugasnya. Selamat Tinggal" - Douglas MacArthur. Salah satu kutipan dari Jenderal Bintang Lima Amerika Serikat yang pada saat perang dunia II memiliki basis pertahanan di Ifar Gunung, Jayapura. Tempat ini kemudian dikenal dengan nama Bukit MacArthur.

Lokasi Bukit MacArthur berada di markas Rindam XVII, Cenderawasih yang dijaga oleh aparat TNI. Tinggalkan identitasmu di pintu masuk, dan nikmatilah panorama Danau Sentani, Pegunungan Cyclops, dan Runaway Bandara Sentani yang seolah berkolaborasi memanjakan mata menikmati Bumi Cenderawasih dari ketinggian. 
Tugu-MacArthur.jpg
Tugu MacArthur
2. Berkunjung ke Tapal Batas Negeri di Skouw
PLBN-Skouw.jpg
PLBN Skouw
Sesampainya di Jayapura, rasa penasaranku menyeruak akan kehidupan masyarakat di perbatasannya. Berkendara sekitar 2 jam dari pusat Kota Jayapura ke arah timur, kita akan sampai di tapal batas negeri antara Indonesia - Papua Nugini di Skouw. Ceritaku di Skouw, aku tuangkan dalam postingan terpisah. (Baca : Skouw Yang Dulu Bukanlah Yang Sekarang)

3. Melihat Danau Terindah di Jayapura
Jika di Bukit MacArthur kita bisa melihat Danau Sentani dari ketinggian, maka sempatkanlah juga untuk melihat danau ini secara langsung dari bawah. Temanku asli Papua yang bernama Aldi menyarankan untuk naik kapal mengelilingi Danau Sentani. Baiklah, aku aamiinkan itu. 
 
Panorama-Danau-Sentani.jpg
Panorama Danau Sentani
Kapal untuk berkeliling Danau Sentani sandar di Pantai Khalkote. Dengan tarif sebesar Rp 50.000, penduduk lokal akan menyewakan kapalnya yang membawa kita mengelilingi Danau Sentani sampai puas. Danau Sentani dihiasi oleh perbukitan hijau dan rumah penduduk dibawahnya. Rasanya aku ingin berlama-lama duduk di kapal kalau begini pemandangannya hahaha
Anak-Danau-Sentani.jpg
Dan diapun tertawa...
Aku ditemani oleh seorang anak kecil yang katanya sih ponakan dari abang sang pemilik perahu ini. Ia masih berusia 5 tahun. Awalnya, anak ini malu-malu kucing untuk berbicara denganku. Tapi lambat laun, aku berhasil mencairkan obrolan kami dan membuatnya tertawa. Terpancar senyuman ikhlas tanpa beban darinya, dan aku senang melihat senyumannya.
Anak kecil yang membawaku berkeliling Danau Sentani
4. Menyaksikan Kota Jayapura dari Ketinggian
Memasuki Kota Jayapura, beloklah sebentar ke Menara TVRI Jayapura. Lho, kok malah ke TVRI? Bukan gaes. Kita nggak akan siaran disana. Kita bakal melihat landscape bukit, kota, dan pantai yang menjadi satu dalam balutan nama Jayapura. Kita juga bisa melihat aktivitas bongkar muat barang di Pelabuhan Jayapura dari atas sini.
Jayapura-dari-atas.jpg
Kota Jayapura dari atas
Untuk menuju tempat ini, temen-temen harus menempuh jalanan kecil berkelok sekaligus menanjak yang mungkin cuma muat 1 mobil dan 1 motor. Untuk itu, berhati-hatilah saat mengendarai kendaraan menuju kesana. Rasa deg-degan selama perjalanan terbayar lunas kok setelah sampai di atas. Coba deh lihat foto di bawah ini :p
Jayapura-Skyline.jpg
View Jayapura Skyline
5. Berkunjung ke Markas Mutiara Hitam
Siapa yang tidak kenal dengan klub kebanggan masyarakat Jayapura? Yak, Persipura Jayapura lah namanya atau yang biasa kita kenal dengan julukan Mutiara Hitam. Klub ini merupakan pemegang titel Liga Indonesia terbanyak yang mempunyai markas besar di Stadion Mandala Jayapura. Letak stadion ini berada di tengah kota yang membuatnya gampang diakses oleh wisatawan yang ingin berkunjung kesana.
Stadion-Mandala-Jayapura.jpg
Stadion Mandala Jayapura
Sayang, saat aku masuk ke dalamnya, stadion ini dalam kondisi tertutup, sehingga aku hanya bisa menikmati bagian tribun, jogging track, dan lapangan saja. Temanku Aldi bilang, kalau pas stadion ini dibuka, kita bisa lihat ke dalam isi stadion yang berbentuk semacam hall of fame yang menampilkan sejarah, lemari trofi, dan daftar pencapaian klub Persipura Jayapura. Konon katanya juga, kalau pas Persipura main, seisi stadion bakalan penuh hingga bagian luar stadion. Bisa dibayangkan tuh bagaimana euforia penonton khas penduduk Indonesia Timur yang menyaksikan pertandingan saat itu.

...

Jayapura telah menunjukkan pesonanya kepadaku. Bahwa isu politik dan ekonomi adalah benar adanya menerpa kota Jayapura. Tapi, terlepas dari itu semua, lupakanlah sejenak permasalahan itu ketika kita berdiri di atas ketinggian Bukit MacArthur dan menghirup segarnya udara pagi di Danau Sentani. Nikmatilah anugerah Allah SWT yang menurunkan secuil surganya di Tanah Papua. Rasanya pun juga nggak berlebihan buatku untuk bilang "Aku Cinta Papua".

You Might Also Like

0 comments